PALANGKA RAYA, - Unit Layanan Pengelolaan Nutrisi (ULPN) atau dapur bersama program Makanan Bernutrisi Gratis (MNG) akan ditingkatkan di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Kenaikan ULPN ini bertujuan untuk mengembangkan jangkauan manfaat bagi peserta program MNG.

Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Tengah, Leonard S Ampung, menyatakan bahwa MBG adalah salah satu dari keempat program unggulan pemerintahan pusat yang telah diadaptasikan oleh pemerintah setempat.

"Di samping MBG, terdapat juga koperasi desa atau kelurahan berwarna merah putih, mencetak sawah/nasional lumbung pangan, serta sekolah untuk masyarakat," jelas Leonard saat menghadiri acara di Rumah Jabatan Gubernur Kalimantan Tengah, Palangkaraya pada hari Senin (2/6/2025).

Leonard menyebutkan bahwa saat ini telah dibangun tiga unit SPPG yang semuanya berlokasi di Kota Palangka Raya. Tiga instalasi tersebut menjangkau 55 sekolah serta dua pusat kesehatan untuk mendukung sekitar 15.000 siswa dan ibu hamil atau menyusui.

"Perencanaannya adalah menambah sembilan SPPG lagi, dengan empat di antaranya berada di Palangka Raya, sementara yang lain tersebar masing-masing satu di Kabupaten Kapuas, Barito Timur, Barito Selatan, Kotawaringin Barat, serta Katingan," jelasnya.

SPPG adalah satuan kerja yang bertugas untuk mengatur penyediaan makanan bernutrisi bagi siswa di sekolah.

MBG adalah sebuah program dari pemerintah nasional yang didukung oleh daerah untuk mengurangi risiko penyakit kurang gizi (stunting), meningkatkan fokus belajar siswa, dan membentuk kebiasaan konsumsi makanan bergizi sejak usia dini.