SAMPIT - Pada perayaan Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) di Kota Sampit kali ini, acara dilakukan secara berbeda. Bukan hanya ritual formal, Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Dinkes Kotim) meminta partisipasi aktif warga untuk turut serta dalam gerakan hidup sehat bebas rokok yang diselenggarakan di Taman Kota Sampit pada hari Sabtu (31/5).
Pada hari Sabtu yang sibuk itu, para tamu taman tersebut mendapat kejutan berupa pemberian stiker bertulis "Hidup Sehat Tanpa Rokok". Kegiatan serupa bukan hanya sekadar menempel stiker biasa; justru ini menjadi bentuk peringatan akan pentingnya kesadaran publik mengenai bahaya merokok bagi kesejahteraan tubuh manusia.
"Kami berharap untuk mengkomunikasikan bahwa merokok tidak hanya merupakan suatu kebiasaan, tetapi juga menjadi sumber bagi banyak penyakit serius seperti kanker, masalah jantung, bahkan sampai gangguan pernapasan," ungkap Nugroho Kuncoro Yudho, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinkes Kotim.
Kampanye ini mengumpulkan berbagai pihak termasuk Balai Kesehatan Kerja (BKK) Kelas II Sampit, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Ketapang 1, serta anggota Saka Bakti Husada Cabang Kotim. Bersama-sama mereka membentuk tim pendidik yang tidak hanya memberikan stiker, namun juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan melalui diskusi interaktif dengan para warganya.
Tak berhenti di situ, Dinkes juga membuka layanan pemeriksaan kesehatan gratis. Warga bisa mengecek tekanan darah, kadar gula darah, hingga mendapatkan deteksi dini penyakit tidak menular seperti hipertensi, diabetes, dan tuberkulosis. Bahkan, aspek kesehatan jiwa pun turut diperhatikan dalam skrining ini.
"Acara ini merupakan tindakan konkret dalam memperkenalkan pola hidup sehat mulai dini. Jika masyarakat dapat menyadari keadaan kesehatannya lebih cepat, pastinya peluang pengobatan akan semakin meningkat," kata Nugroho.
Menurut dia, program serupa bakal diperkuat lagi oleh Dinkes Kotim. Mereka ingin jumlah warga yang paham serta mau ambil tindakan menuju gaya hidup lebih bugar meningkat, khususnya lewat penghentian kebiasaan merokok. (mif/sos/B5)
Tidak ada komentar
Posting Komentar